Kesehatan merupakan hal terpenting bagi manusia. Semua kegiatan yang kita lakukan membutuhkan stamina yang tentunya ada pada tubuh dan jiwa yang sehat. Namun, kebanyakan orang justru mengabaikan berbagai gejala gangguan kesehatan yang mereka alami, dan menganggapnya sebagai masalah kecil yang akan sembuh dengan sendirinya. Hal ini justru bisa berakibat fatal di kemudian hari.
Inilah 7 Aplikasi Gratis yang Bisa Bantu Kamu Cek Kesehatan Sendiri!
1. AR First Aid
- Ketika pertama membuka aplikasi ini, kamu akan diminta melakukan update database terlebih dahulu.
- Nah, setelah melakukan update database kamu akan diarahkan ke halaman utama dari aplikasi ini. Pada halaman ini, kamu bisa memilih jenis masalah kesehatan yang kamu alami untuk selanjutnya melakukan identifikasi penyakit beserta gejala-gejalanya.
- Selanjutnya, pilihlah salah satu kategori yang tersedia. Misalnya, di sini Jaka memilih kategori Allergy (alergi). Setelah memilih kategori, pilihlah jenis alergi yang kamu alami, entah itu karena alergi biasa, sengatan lebah atau yang lainnya.
- Setelah itu, aplikasi ini akan langsung memberikan rangkuman informasi terkait masalah kesehatan yang kamu pilih beserta gejala yang ditimbulkan.
- Aplikasi ini juga menyediakan kolom pencarian untuk memudahkan dalam melakukan pencarian gangguan kesehatan secara mudah dan cepat. Kamu juga bisa menggunakan kombinasi gejala sebagai kata kunci pencarian.
2. Vitamin Deficiency Finder
Aplikasi pendeteksi penyakit yaitu Vitamin Deficiency Finder ini bisa menjadi salah satu pilihan sebagai langkah awal untuk mengatasi masalah kekurangan vitamin. Aplikasi ini juga dapat melakukan diagnosa kebutuhan vitamin kamu berdasarkan gejala penyakit yang dialami.
- Untuk memulainya, pilihlah Deficiency Finder terlebih dahulu.
- Selanjutnya kamu akan diminta memasukkan umur dan jenis kelamin.
- Setelah memasukkan umur dan jenis kelamin, kamu akan diminta memilih kategori. Kategori di sini maksudnya adalah kamu diminta memilih bagian tubuh yang mengalami gangguan kesehatan, contohnya bagian Urinary (urin).
- Berdasarkan kategori tadi, kamu akan diminta memilih gejala yang berkaitan dengan kategori yang sudah dipilih.
- Setelah memilih kategori dan gejala, lanjutkan pemeriksaan dengan memilih start check up.
- Kemudian kamu akan diminta memasukkan gejala lain yang nantinya akan digunakan sebagai informasi tambahan untuk menentukan vitamin seperti apa yang kamu perlukan.
- Jika sudah selesai dengan segala prosedur, maka akhirnya kamu bisa melihat hasil diagnosa kebutuhan vitamin kamu. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan informasi mengenai sumber vitamin yang kamu butuhkan dengan memilih opsi Food Suggestions.
- Aplikasi pendeteksi penyakit ini juga menyediakan informasi seputar manfaat dari banyak jenis vitamin.
3. Pocket Doctor
- Nah, pertama mari coba fitur Indeks Massa Tubuh yang disediakan di aplikasi ini dengan memasukkan tinggi dan berat badan kamu. Nantinya, setelah memilih opsi Calculate, aplikasi ini akan langsung menampilkan hasil perhitungannya.
- Selain itu, aplikasi ini juga akan memberitahukan jika Indeks Massa Tubuh kamu tidak normal sehingga kamu bisa melakukan diet untuk mencapai titik normal.
- Pada bagian Symptoms ini, kamu akan diminta memilih bagian tubuh yang mengalami gangguan/gejala masalah kesehatan misalnya bagian kepala.
- Selanjutnya, kamu akan diminta lagi memilih jenis gangguan kesehatan yang kamu alami pada bagian kepala tadi, seperti sakit kepala (headache) atau semacamnya.
- Setelah itu kamu akan diminta lagi memilih, jenis sakit kepala yang kamu rasakan. Sebagai contoh, di sini Jaka memilih migrain.
- Dan akhirnya, setelah melalui berbagai tahapan kamu bisa mengetahui gejala-gejala yang ditimbulkan oleh gangguan kesehatan yang sudah kamu pilih tadi.
Oh, ya, pada bagian Kamus Kesehatan (Health Dictionary) kamu bisa menda
- patkan informasi tentang beragam penyakit yang sudah teridentifikasi secara lengkap, mulai dari penyebab, gejala bahkan cara penanganannya.
- Tentunya dengan informasi tersebut kamu sudah bisa memutuskan apakah dapat mengatasi masalah kesehatan dan gejala penyakit yang kamu alami melalui pengobatan mandiri atau harus pergi ke dokter.
4. iTriage Health
Selain diagnosis, aplikasi pendeteksi penyakit ini juga memiliki basis data yang berisikan informasi tentang obat-obatan secara lengkap mulai dari A-Z.
- Terlebih dahulu pilih bagian gejala (Symptoms) untuk memulai diagnosa.
- Selanjutnya, kamu akan diminta memilih bagian tubuh mana yang akan kamu diagnosa gejalanya. Hebatnya lagi, aplikasi ini menggunakan gambar visual tubuh manusia sebagai media untuk memilih bagian tubuh.
- Setelah memilih bagian tubuh yang akan didiagnosa, kamu akan diperlihatkan daftar masalah kesehatan yang mungkin terjadi pada bagian tubuh tersebut
- Pilihlah salah satu gangguan kesehatan atau penyakit yang ingin kamu ketahui. Kemudian kamu bisa melihat daftar penyebab umum dan penyebab sampingan dari penyakit tersebut.
- Nah, jika sudah kamu akan diminta memilih gejala yang kamu alami untuk melanjutkan ke tahap berikutnya. Kamu akan mendapatkan deskripsi terkait masalah kesehatan yang kamu alami, rangkuman gejala, metode perawatan dan masih banyak lagi.
- Setiap gejala yang tersedia pada daftar sudah disertakan deskripsi sehingga bisa memudahkan kamu dalam mengidentifikasi gejala yang kamu alami.
5. MoodTools
- Untuk memulai tes depresi (masalah kejiwaan), kamu tinggal pilih bagian Test dan jawab semua pertanyaan yang diajukan sesuai dengan kondisi kejiwaan kamu.
- Pertanyaannya beragam, begitu pula dengan pilihan jawaban yang disediakan. Jadi, sebaiknya jawab dengan sebenar-benarnya ya!
- Nantinya, setelah selesai menjawab semua pertanyaan dengan sebenar-benarnya, maka akan muncul hasil diagnosa seperti pada screenshot.
- Sebagai tambahan, semakin tinggi skor yang kamu dapatkan, itu artinya tingkat stres kamu juga semakin tinggi. Jika hal itu terjadi, kamu bisa lanjut ke bagian Activities (aktivitas) untuk menenangkan diri.
- Pada bagian Activities ini, kamu bisa memilih jenis aktivitas yang kamu inginkan untuk menenangkan diri, misalnya meditasi.
- Aplikasi pendeteksi penyakit ini hanya memberikan saran terkait aktivitas yang dapat menghilangkan stres. Sedangkan keberhasilan kegiatan tersebut bergantung pada kamu, apakah kamu benar-benar melakukannya atau tidak.
0 comments:
Post a Comment